Kunci Pintu Otomatis Arduino Modul RFID Dengan KTP

10:28 AM

Pada artikel kali ini akan membahas tentang Modul RFID yang mana masih berhubungan dengan artikel sebelumnya namun perbedaannya yaitu akan ditambahkan beberapa modul seperti servo, buzzer, dan led yang intinya simulasi untuk membuka kunci dengan modul rfid. 

Penjelasan singkat mengenai motor servo

Kunci Pintu Otomatis Arduino Modul RFID Dengan KTP

Motor servo yang biasanya disebut servo motor merupakan motor listrik yang sederhana dan dikendalikan oleh bantuan mekanisme berupa gear motor. Motor servo suah ada sejak lama yang sering digunakan untuk mengoperasikan robot, mobil mainan, pesawat terbang yang dikendalikan dengan jarak jauh menggunakan remot control, selain itu servo biasanya juga digunakan dalam industri, manufaktur dan lain sebagainya.

Pada dasarnya motor servo yaitu hanya sebuah motor yang dijalankan dengan mekanisame servo, jika motor yang digunakan menggunakan arus DC maka disebut motor servo DC dan begitu pula jika motor yang digunakan menggunakan arus AC maka disebut motor servo AC.

Setiap motor servo memiliki kapasitas kekuatan yang berbeda beda dan biasanya tercantum pada motor tersebut, nilai kekuatan motor servo tersebut berupa kg/cm, misalnya 6 kg/cm berarti kekuatan yang bisa diangkat motor servo tersebut yaitu 6kg dengan setinggi 1cm dari poros awal motor servo tersebut

Motor servo dikontrol dengan menggunakan Pulse Width Modulation atau biasanya disebut PWM melalui kabel kontrol. Pwm yang dikirimkan ke motor servo yang menjadi penentu gerakan posisi poros motor servo tersebut

Terdapat 2 jenis motor servo yaitu motor servo DC dan motor servo AC dan secara umum harga motor dc jauh lebih murah dibandingkan dengan motor servo AC. Dan motor servo DC dirancang untuk gerakan terus menerus sehingga banyak digunakan untuk robot robot di industri dan sebagainya

Ada dua jenis juga motor servo berdasarkan putarannya yaitu :

-Motor servo standart yaitu jenis yang paling umum ada dipasaran, motor servo ini memiliki arah putaran 90 kearah kanan dan 90 kearah kiri, sehingga total arah yang dapat dilakukan oleh servo ini yaitu 180

-Motor servo rotation continuous yaitu jenis motor servo yang sama dengan motor servo standart tetapi yang membedakan yaitu arah putarannya, yang mana jika motor servo standart memiliki keterbatasan arah putarannya maka untuk motor servo rotation continuous ini tidak memiliki batasan arah putarnya sehingga dapat berputar terus menerus ke arah manapun

Langsung saja kembali kepembahasan awal yaitu membuat Kunci Pintu Otomatis Arduino Modul RFID Dengan KTP

     Yang perlu dipersiapkan yaitu :

  • Modul RFID
  • Arduino UNO
  • Buzzer Aktif
  • Led Merah dan Hijau

membuka pintu dengan rfid di arduino

Keterangan :

Pin Arduino

Pin Modul RFID

3v3

3.3V

GND

GND

Pin 10

SDA

Pin 11

MOSI

Pin 12

MISO

Pin 13

SCK

Pin 5

RST


Pin Arduino

Motor Servo

5V

Kabel Merah

GND

Kabel Hitam

Pin 3

Kabel kuning


Pin Arduino

Pin LED, Buzzer

GND

GND(-)

Pin 2

VCC(+) Buzzer

Pin 4

VCC(+) Led Merah

Pin 5

VCC(+) Led Hijau

Ketika sudah dihubungkan semua modul ke pin arduino, selanjutnya langsung saja copy program dibawah, jangan lupa kalian harus import library RFID dan Motor Servo yang tutorialnya ada pada artikel sebelumnya (motor servo) (Modul RFID), Cara kerja program dibawah yaitu ketika RFID Tag terdeteksi maka motor servo akan berputar 180 derajat dan kembali lagi keposisi awal setelah jeda 5 detik, Led Hijau hidup dan buzzer berbunyi 2 kali, jika RFID Tag salah/belum terdaftar maka Led Merah akan hidup.

[program] 


#include 
#include 
#include 
#define SS_PIN 10
#define RST_PIN 9
#define LED_G 5 //define green LED pin
#define LED_R 4 //define red LED
#define BUZZER 2 //buzzer pin
MFRC522 mfrc522(SS_PIN, RST_PIN);   // Create MFRC522 instance.
Servo myServo; //define servo name

void setup()
{
  Serial.begin(9600);   // Initiate a serial communication
  SPI.begin();      // Initiate  SPI bus
  mfrc522.PCD_Init();   // Initiate MFRC522
  myServo.attach(3); //servo pin
  myServo.write(0); //servo start position
  pinMode(LED_G, OUTPUT);
  pinMode(LED_R, OUTPUT);
  pinMode(BUZZER, OUTPUT);
  noTone(BUZZER);
  Serial.println("Put your card to the reader...");
  Serial.println();
}

void loop()
{
  // Look for new cards
  if ( ! mfrc522.PICC_IsNewCardPresent())
  {
    return;
  }
  // Select one of the cards
  if ( ! mfrc522.PICC_ReadCardSerial())
  {
    return;
  }
  //Show UID on serial monitor
  Serial.print("UID tag :");
  String content= "";
  byte letter;
  for (byte i = 0; i < mfrc522.uid.size; i++)
  {
     Serial.print(mfrc522.uid.uidByte[i] < 0x10 ? " 0" : " ");
     Serial.print(mfrc522.uid.uidByte[i], HEX);
     content.concat(String(mfrc522.uid.uidByte[i] < 0x10 ? " 0" : " "));
     content.concat(String(mfrc522.uid.uidByte[i], HEX));
  }
  Serial.println();
  Serial.print("Message : ");
  content.toUpperCase();
  if (content.substring(1) == "Isi serial number RFID kalian") //change here the UID of the card/cards that you want to give access
  {
    Serial.println("Authorized access");
    Serial.println();
    delay(500);
    digitalWrite(LED_G, HIGH);
    tone(BUZZER, 500);
    delay(300);
    noTone(BUZZER);
    myServo.write(180);
    delay(5000);
    myServo.write(0);
    digitalWrite(LED_G, LOW);
  }
 else   {
    Serial.println(" Access denied");
    digitalWrite(LED_R, HIGH);
    tone(BUZZER, 300);
    delay(1000);
    digitalWrite(LED_R, LOW);
    noTone(BUZZER);
  }
}
cara kerja program diatas yaitu motor servo akan berputar atau mensimulasikan untuk membuka pintu ketika RFID card di tap ke RFID reader namun jika RFID card belum terdaftar pada program motor servo tidak akan berputar atau pintu tidak akan terbuka.
sekian artikel kali ini selamat Mencoba...
Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Disqus
Tambahkan komentar Anda

No comments