[Lengkap] Urutan Osi Layer Beserta Penjelasannya

3:26 PM

 

[Lengkap] Urutan Osi Layer Beserta Penjelasannya

Apa itu osi layer ?

Model Open System Interconnection (OSI) menjelaskan tujuh lapisan yang digunakan sistem komputer untuk berkomunikasi melalui jaringan. Osi layer merupakan model standar pertama untuk komunikasi jaringan, diadopsi oleh semua perusahaan komputer dan telekomunikasi terbesar pada awal 1980-an

Osi layer merupakan kerangka kerja konseptual yang menggambarkan jaringan atau sistem telekomunikasi yang terdiri dari tujuh lapisan masing-masing dengan fungsi yang berbeda beda.

Model 7 layer OSI masih banyak digunakan, karena membantu memvisualisasikan dan mengkomunikasikan bagaimana jaringan beroperasi, dan membantu mengisolasi dan memecahkan masalah jaringan.

OSI diperkenalkan pada tahun 1983 oleh perwakilan dari perusahaan komputer dan telekomunikasi terbesar, dan diadopsi oleh ISO sebagai standar internasional pada tahun 1984.

7. Application Layer

Lapisan ini digunakan oleh perangkat lunak pengguna, seperti browser web dan sejenisnya. Pada lapisan ke 7 ini menyediakan protokol yang memungkinkan perangkat lunak untuk mengirim dan menerima informasi dan menyajikan data yang dibutuhkan kepada pengguna. Beberapa contoh protokol lapisan aplikasi adalah Hypertext Transfer Protocol (HTTP), File Transfer Protocol (FTP), Post Office Protocol (POP), Simple Mail Transfer Protocol (SMTP), dan Domain Name System (DNS).

6. Presentation Layer

Pada lapisan ini menyiapkan data untuk lapisan ke 7. Pada layer ini mendefinisikan bagaimana dua perangkat harus menyandikan, mengenkripsi, dan mengompresi data sehingga diterima dengan benar dipada layer selanjutnya. Lapisan ini mengambil data yang dikirimkan oleh aplication layer dan mempersiapkannya untuk transmisi melalui session layer.

5. Session Layer

Session layer membuat saluran komunikasi, yang disebut sessions dengan antar perangkat. Lapisan ini bertanggung jawab untuk membuka session, memastikan session tetap terbuka dan berfungsi saat data sedang ditransfer, dan menutupnya saat komunikasi berakhir. Lapisan ini juga dapat mengatur pos pemeriksaan selama transfer data jika session terganggu, perangkat dapat melanjutkan transfer data dari pos pemeriksaan terakhir.

4. Transport Layer

Pada lapisan ini bertugas untuk mengambil data yang ditransfer di session layer dan memecahnya menjadi "segmen" di ujung pergantian layer. Lapisan ini bertanggung jawab untuk merakit kembali segmen di ujung penerima, mengubahnya kembali menjadi data yang dapat digunakan oleh sessioan layer. Transport layer melakukan flow control, mengirimkan data dengan kecepatan yang sesuai dengan kecepatan koneksi perangkat, dan error control, memeriksa apakah data yang diterima salah dan jika tidak akan memintanya kembali.

3. Network layer

Lapisan jaringan memiliki dua fungsi utama. Salah satunya adalah memecah segmen menjadi paket jaringan, dan memasang kembali paket di sisi penerima. Fungsi yang lainnya adalah merutekan paket dengan menemukan jalur terbaik melintasi jaringan fisik. Lapisan ini menggunakan alamat jaringan (biasanya alamat Protokol Internet) untuk merutekan paket ke node tujuan.

2. Data Link Layer

Lapisan data link membuat dan mengakhiri koneksi antara dua node yang terhubung secara fisik di jaringan. Lapisan ini memecah paket menjadi bingkai dan mengirimkannya dari sumber ke tujuan. Lapisan ini terdiri dari dua bagian Logical Link Control (LLC), yang mengidentifikasi protokol jaringan, melakukan pemeriksaan kesalahan dan menyinkronkan frame, dan Media Access Control (MAC) yang menggunakan alamat MAC untuk menghubungkan perangkat dan menentukan izin untuk mengirim dan menerima data.

1. Physical Layer

Lapisan fisik bertanggung jawab atas kabel fisik atau koneksi nirkabel antara node jaringan. Lapisan ini mendefinisikan konektor, kabel listrik atau teknologi nirkabel yang menghubungkan perangkat, dan bertanggung jawab untuk transmisi data mentah..

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Disqus
Tambahkan komentar Anda

No comments