[Lengkap] Penjelasan Pinout Arduino Nano

7:55 PM Comment

 

Pinout Arduino Nano

Board arduino memiliki banyak type, salah satunya arduino nano. Pada pembahasan kali ini akan dibahas mengenai pinout arduino nano. Arduino anno memiliki ukuran yang kecil dibandingkan dengan arduino uno yang sering digunakan pada umumnya, dengan ukuran yang kecil, arduino nano tentunya memiliki keterbatasan jumlah pin yang dapat digunakan dibandingkan dengan arduino uno, maka dari itu arduino anno cocok digunakan untuk project yang tidak memerlukan banyak pin, dibawah ini merupakan pinout dari arduino nano

Pinout Arduino Nano

Pinout Arduino Nano

Kategori Pin Nama Pin Keterangan
Power Vin, 3.3V, 5V, GND Vin: Tegangan input ke Arduino saat menggunakan sumber daya eksternal (6-12V).
5V: Catu daya yang digunakan untuk memberi daya pada mikrokontroler dan komponen lain pada board arduino nano
3.3V: Catu daya 3.3V yang dihasilkan oleh regulator tegangan yang terpasang pada board arduino nano. arus maksimum adalah 50mA.
GND: Pin ground.
Reset Reset Reset Mikrokontroller
Pin Analog A0 - A7 Untuk Mengukur Tegangan Analog dengan daya 0 - 5 volt
Pin Input Output D0 - D13 Digunakan untuk input dan output pin digital dengan tegangan 0 volt (rendah) dan 5 volt (Tinggi)
Serial RX - TX Untuk menerima dan mengirim data serial TTL
Interupt External 2, 3 Pemicu Interupt
Pin PWM 3, 5, 6, 9, 11 Untuk pin pwm dengan output pwm 8-bit
SPI 10 (SS), 11 (MOSI), 12 (MISO) dan 13 (SCK) Digunakan untuk komunikasi SPI (Serial Pheriperal Interface)
Pin Led Bawaan 13 Untuk indikator led bawaan dari board arduino nano
Pin I2C A4 (SDA), A5 (SCA) Untuk komunikasi TWI (Two Wire Interface)
AREF AREF Untuk memberikan tegangan referensi untuk tegangan input.

Spesifikasi dari Arduino Nano

Microcontroller ATmega328P – 8-bit AVR family microcontroller
Operating Voltage 5V
Rekomendasi tegangan input untuk pin Vin 7-12V
Input pin Analog 6 (A0 – A5)
Pin digital I/O 14 (diantaranya 6 pin PWM)
Arus DC pada pin I/O 40 mA
Arus Dc pada pin 3.3V 50 mA
Flash Memory 32 KB (2 KB digunakan untuk Bootloader)
SRAM 2 KB
EEPROM 1 KB
Frequency (Clock Speed) 16 MHz
Communication IIC, SPI, USART

Program Relay 2 Channel Arduino Uno

1:05 PM Comment

Program Arduino Dengan Modul Relay 2 Channel

Memprogram modul relay 2 channel menggunakan arduino uno tidak begitu susah, sama halhnya dengan memprogram modul relay 1 channel, cara untuk memprogram relay 2 channel ada dibawah ini

Pertama perlu disaipkan siapkan yaitu :

  • Arduino Uno
  • Modul relay 2 channel
  • Kabel Jumper
  • Laptop terinstal Arduino IDE

Rangkaian modul relay dengan arduino uno ada dibawah ini:

Program Relay 2 Channel Arduino Uno

Keterangan :

  • Hubungkan pin VCC modul relay ke pin 5v pada arduino uno
  • Hubungkan pin GND modul relay ke pin GND pada arduino uno
  • Pin IN1 pada modul relay hubungkan ke pin pin digital 2 arduino uno
  • Pin IN2 pada modul relay hubungkan ke pin pin digital 3 arduino uno

Setelah semua tersambung, hubungkan board arduno uno ke laptop dengan kabel usb arduino uno kemudian copy program dibawah ini

[program]

#define PIN_RELAY_1  2 
#define PIN_RELAY_2  3 

void setup() {
  Serial.begin(9600);
  pinMode(PIN_RELAY_1, OUTPUT);
  pinMode(PIN_RELAY_2, OUTPUT);
}

void loop() {
  Serial.println("relay hidup");
  digitalWrite(PIN_RELAY_1, HIGH);
  digitalWrite(PIN_RELAY_2, HIGH);
  delay(1000);

  Serial.println("relay mati");
  digitalWrite(PIN_RELAY_1, LOW);
  digitalWrite(PIN_RELAY_2, LOW);
  delay(1000);
}

  • Salin program diatas ke project baru kalian pada aplikasi Arduino IDE
  • Cek pada menu tools > port, pilih port usb yang terhubung
  • Cek lagi pada menu tools > board, pilih board arduino uno jika kalian menggunakan arduino uno
  • Upload program dan tunggu sampai selesai

LED pada modul relay akan mati dan hidup yang menandakan jika led hidup saklat pada modul relay terhubung, begitupun sebaliknya

Cukup mudah kan untuk memprogram modul relay 2 channel ini, dan untuk modul relay 4 channel atau lebih caranya sama seperti memprogram relay 2 channel ini

Terimakasih semoga bermanfaat

What is NodeMCU Programming How to Use It

1:19 PM Comment

 

NodeMCU, a board frequently used in IoT (Internet of Things) applications, is an open source firmware and development kit. It offers the best platform for IOT application development at the lowest cost. You can open the doors of the wireless world wide with the ESP8266-12 WiFi module integrated on it.

You can easily perform many applications according to your imagination in a wide range of areas, from device control over the Internet or network to transferring sensor information from one point to another device.

You can find the pin connections below.

What is NodeMCU Programming How to Use It

You can easily program it in the Arduino IDE program. Before you start programming, copy and paste the following link to the Additional Manager Boards URL in the Arduino IDE in Additional File>Options.

http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266com_index.json

What is NodeMCU Programming How to Use It

Then download the ESP8266's library from the link below and add it to your Arduino IDE. For this, choose the file you downloaded by going to Sketch>Include Library>Add .ZIP Library. The library will be added automatically.

https://github.com/esp8266/Arduino

Plug your USB OTG cable into NodeMCU and connect to the computer. Just like writing a program to Arduino, don't forget to choose your board as Node MCU before going to the upload part!

What is NodeMCU Programming How to Use It

You can examine the WiFi Scan code in the library and below, which we have added as a sample code. In the future, I will share with you friends by making more detailed and advanced applications. Bye now.

#include "ESP8266WiFi.h"
void setup() {
  Serial.begin(115200);

  // Set WiFi to station mode and disconnect from an AP if it was previously connected
  WiFi.mode(WIFI_STA);
  WiFi.disconnect();
  delay(100);

  Serial.println("Setup done");
}

void loop() {
  Serial.println("scan start");

  // WiFi.scanNetworks will return the number of networks found
  int n = WiFi.scanNetworks();
  Serial.println("scan done");
  if (n == 0)
    Serial.println("no networks found");
  else
  {
    Serial.print(n);
    Serial.println(" networks found");
    for (int i = 0; i < n; ++i)
    {
      // Print SSID and RSSI for each network found
      Serial.print(i + 1);
      Serial.print(": ");
      Serial.print(WiFi.SSID(i)); // wifi name
      Serial.print(" (");
      Serial.print(WiFi.RSSI(i)); // signal strength
      Serial.print(") MAC:");
      Serial.print(WiFi.BSSIDstr(i));
      Serial.println((WiFi.encryptionType(i) == ENC_TYPE_NONE)?" Unsecured":" Secured");
      delay(10);
    }
  }
  Serial.println("");

  // Wait a bit before scanning again
  delay(5000);
}

Cara Membuat Rangkaian Sensor LDR Menghidupkan LED Tanpa Arduino

5:48 PM Comment

 

Rangkaian Sederhana Sensor LDR Untuk Saklar Lampu Otomatis

Dalam pembahasan kali ini akan dijelaskan bagaimana cara membuat saklar otomatis untuk menghidupkan led menggunakan sensor ldr tanpa arduino, langsung saja untuk bahan yang perlu disiapkan yaitu :

  • Sensor LDR
  • Transistor NPN atau bisa menggunakan bc547
  • LED
  • Resistor 220ohm
  • Resistor 10k ohm
  • Baterai 9v
  • Socket baterai
  • Kabel secukupnya

Setelah semua bahan disiapkan selanjutnya rangkai komponen seperti gambar dibawah ini

Rangkaian Sederhana Sensor LDR Untuk Menghidupkan LED Tanpa Arduino

Keterangan :

  • Hubungkan kutub (+) baterai ke kedua resistor
  • Kaki lain yang belum tersambung dari resistor 10k ohm hubungkan ke pin tengah transistor atau pin base
  • Kaki lain dari resistor 330 ohm yang belum tersambung hubungkan ke kaki (+) pada LED
  • Kutub (-) pada baterai hubungkan ke salah satu kaki dari sensor LDR dan ke kaki sebelah kanan atau kaki emiter dari transistor
  • Kaki lain sensor LDR yang belum terhubung sambungkan ke kaki tengah atau pin base transistor
  • Kaki sebelah kiri atau kaki collector dari transistor hubungkan ke kaki (-) LED

Setelah semua sudah tersambung sesuai pada gambar diatas selanjutnya pasang baterai ke socketnya kemudian amati yang terjadi, jika cahaya yang diterima sensor LDR sedikit atau gelap LED akan mati, namun ketika sensor LDR menerima banyak cahaya LED akan mati

Cukup sederhana kan untuk membuat sensor LDR tanpa menggunakan arduino, dan bahannya pun cukup mudah untuk ditemui disekitar, jadi selamat mencoba dan semoga bermanfaat, terimakasih

Lengkap Samsung Galaxy Z Flip 4 Spesifikasi Dan Harga

5:50 PM Comment

 

Baru baru ini samsung merilis ponsel dengan nama samsung galaxy z flip 4.

Spesifikasi yang dimiliki samsung galaxy z terbaru ini antara lain ponsel duah memiliki fitur mode malam atau disebut juga “nightography”, memiliki dua kamera belakang, kamera utama dengan kualitas yang sama yaitu 12MP, yang membedakan yaitu aparture untuk kamera utama memiliki aparture f/1.8 dan kamera ultrawide memiliki aparture f/2.3, pada bagian depan memiliki kamera dengan kualitas 10MP dengan aparture f/2.4 serta memiliki ukuran yang kecil sehingga tidak mengganggu penglihatan pada layar depan

Samsung galaxy z flip 4 memiliki dimensi 166mm x 72,2mm x 6,9mm ketika dibuka, namun ketika dilipat memiliki ukuran dimensi 86,4mm x 72,2mm x 17,1mm dengan bobot 187gram

Dengan spesifikasi tersebut samsung galaxy z flip 4 memiliki kapasitas baterai yang cukup besar yaitu 3.700 mAh dengan fast charging 25 watt dengan kabel, sedangkan jika charging nirkabel memiliki tegangan 10 watt

Chipset yang digunakan sudah memakai snapdragon 8 plus gen 1 dengan ram 8 GB dengan penyimpanan internal terdapat 3 variasi 128 GB, 256 GB, 512 GB

Fitur lainnya yang tak kalah keren yaitu fitur flex mode jadi kalian dapat mengambil foto ketika ponsel dilipat 90 derajat serta memiliki fitur yang tahan air sehingga tidak perlu khawatir jika terkena air atau memakai ketika hujan

Samsung galaxy z flip 4 sudah memakai android 12, untuk ponselnya sendiri memiliki berbagai macam pilihan warna antara lain essential graphite, genderless pink gold, contemporary blue dan bora purple, kalian juga bisa memilih kombinasi earna sesuai selera kalain dengan membeli galaxy z flip 4 BeSpoke Edition

Harga samsung galaxy z flip 4 di indonesia

  • Penyimpanan internal 128 GB dibandrol dengan harga Rp14.000.000
  • Penyimpanan internal 256 GB dibandrol dengan harga Rp15.000.000
  • Penyimpanan internal 512 GB dibandrol dengan harga Rp17.000.000
  • BeSpoke Edition 256 GB Rp 15.500.000

Untuk pembeliannya samsung melakukan sistem pre order

Perangkat-Perangkat Komputer Dan Fungsinya lengkap

6:30 AM Comment

 


Perangkat komputer terdiri dari berbagai perangkat keras atau hardware, fungsi hardware didalam komputer menjadi penunjang kinerja komputer itu sendiri, beberapa hardware untuk penunjang komputer antara lain :

Mouse

Fungsi dari mouse yaitu untuk menggerakkan kursor pada layar monitor serta untuk memilih menu yang ingin kalian buka

Keyboard

Fungsi keyboard yaitu untuk memasukkan karakter huruf, angka mauoun simbol ke komputer

CPU

Fungsi dari CPU untuk mengontrol semua proses kerja komputer

VGA

Fungsi VGA yaitu untuk mengolah dna memproses tampilan data grafis kemudian menjadi tampilan yang bisa kalain lihat pada monitor

RAM

Fungsi dari ram yaitu hardware yang gunanya untuk menentukan kecepatan akses dari komputer

Hard disk

Fungsi dari harddisk untuk media penyimpanan data komputer berupa informasi maupun data pribadi kalian dengan kapasitas yang cukup besar

Power supply

Fungsinya untuk memberikan daya listrik ke semua komponen hardware yang ada pada komputer

Mother board

Fungsi dari mother board yaitu sebagai tempat untuk menghubungkan semua perangkat keras pada CPU menjadi satu kesatuan supaya dapat bekerja sesuai fungsinya masing masing