Cara Membuat Saklar Lampu Otomatis Sederhana Tanpa Arduino

3:24 PM Comment

 

Artikel kali ini akan membahas mengenai cara membuat saklar lampu otomatis tetapi tanpa menggunakan arduino, jadi siapapun akan bisa mencobanya dengan mudah, namun jika ingin menggunakan arduino bisa kalian kunjungi pada artikel cara membuat lampu taman otomatis 

Untuk bahan yang perlu disiapkan yaitu :

  • Sensor LDR
  • Transistor BD139
  • LED
  • Resistor 100k ohm
  • Resistor 330 ohm

Setelah semua sudah disiapkan, selanjutnya proses merangkai, untuk rangkaian silahkan lihat pada gambar dibawah ini :

Cara Membuat Saklar Lampu Otomatis Sederhana Tanpa Arduino

  • Hubungkan base pada transistor bd139 ke kaki ldr
  • Hubungkan emoter transistor bd139 ke kaki ldr yang belum terhubung
  • Resistor 100k ohm hubungkan ke kaki base transistor bd139
  • Kaki positif (+) LED hubungkan ke resistor 330 ohm dan kaki resistor yang lainnya hubungkan ke kaki resistor 100k ohm yang belum terhubung, jika bingung dapat luhat pada gambar diatas
  • Kaki negatif (-) LED hubungkan ke kaki emiter pada transistor bd139
  • Untuk powernya diambil dari kaki emiter untuk tegangan negatif(-) dan untuk tegangan positif diambil adri jalur antara resistor 330ohm dan resistor 100k ohm yang telah dihubungkan menjadi satu tadi

Untuk ujicoba yaitu tutup permukaan sensor ldr dengan menggunakan tangan atau simulasinya pada keadaan gelap LED akan hidup, dan ketika permukaan sensor mendapatkan cahaya atau tidak ditutup maka LED akan mati atau disimulasikan pada siang hari atau cuaca cerah

Arduino Uno Ultrasonic Sensor Project

1:21 PM Comment

 

Radar

Apakah kalian tahu? Radar pertama kali dikembangkan sebagai metode untuk mendeteksi pesawat musuh pada Perang Dunia 2. Seiring dengan perkembangan teknologi, saat ini digunakan di berbagai sektor. Sejak beberapa tahun terakhir, telah terjadi kemajuan yang signifikan dalam penggunaan teknologi radar.

Contoh pengunaan sensor ultrasonik yaitu seperti proyek radar Arduino menggunakan Sensor Ultrasonik untuk pendeteksiannya.

Proyek radar Arduino ini biasanya bertujuan untuk mencapai prototipe sistem radar berbasis papan Arduino yang mendeteksi benda diam dan bergerak.

Kata RADAR berarti Radio Deteksi Dan Jangkauan. Radar adalah sistem deteksi objek yang menggunakan gelombang mikro untuk menentukan jangkauan, ketinggian, arah, dan kecepatan objek dalam radius sekitar 100 mil dari lokasinya.

Antena radar mentransmisikan gelombang radio atau gelombang mikro yang memantul dari objek apa pun di jalurnya. Karena itu, kita dapat dengan mudah menentukan objek dalam jangkauan radar.

Gambar di bawah ini menunjukkan proyek radar Arduino.


Arduino Uno Ultrasonic Sensor Project


Water Leavel

Indikator ketinggian air ultrasonik terutama terdiri dari modul ultrasonik HC-SR04, yang digunakan untuk pembacaan jarak non-kontak. Untuk mengukur ketinggian air, letakkan modul ultrasonik di atas tangki secara vertikal ke bawah, sehingga transduser menghadap ke air.


Arduino Uno Ultrasonic Sensor Project

Ketika gelombang merambat dari media udara ke air, sebagian besar gelombang ultrasonik yang ditransmisikan dipantulkan kembali ke modul. Dengan menghitung waktu tempuh gelombang ke permukaan air, Arduino mengubah output modul menjadi satuan panjang yang sesuai dalam centimeter.

Pengukur Tinggi Badan

Kalian semua pernah melihat mesin pengukur tinggi badan di pusat perbelanjaan. Sayangnya, mereka jarang digunakan karena Anda harus membayar untuk menggunakannya. Tapi jangan khawatir, dengan sedikit kesabaran kita bisa membuat mesin pengukur tinggi badan kita sendiri, mempelajari ilmu di baliknya dan mendapatkan beberapa pengalaman DIY.


Arduino Uno Ultrasonic Sensor Project


Disini menggunakan Sensor Ultrasonik untuk mengukur ketinggian. Ultrasonic berisi dua komponen yang tampak bulat yang merupakan speaker ultrasonik. Salah satu mentransmisikan gelombang suara 40khz yang akan memantul (bergema) kembali saat mengenai permukaan padat. Yang lain mendeteksi gema. Dengan mengukur total waktu yang dibutuhkan untuk proses ini, kita dapat mengukur jarak antara sensor dan objek.

Untuk membuat alat pengukur ketinggian, sensor ultrasonik harus ditempatkan di tempat yang tinggi dengan sensor menghadap ke bawah. pastikan tidak ada yang menghalangi sensor dari lantai, dan mengkalibrasi sensor dengan menekan sebuah tombol.

[Lengkap] Urutan Osi Layer Beserta Penjelasannya

3:26 PM Comment

 

[Lengkap] Urutan Osi Layer Beserta Penjelasannya

Apa itu osi layer ?

Model Open System Interconnection (OSI) menjelaskan tujuh lapisan yang digunakan sistem komputer untuk berkomunikasi melalui jaringan. Osi layer merupakan model standar pertama untuk komunikasi jaringan, diadopsi oleh semua perusahaan komputer dan telekomunikasi terbesar pada awal 1980-an

Osi layer merupakan kerangka kerja konseptual yang menggambarkan jaringan atau sistem telekomunikasi yang terdiri dari tujuh lapisan masing-masing dengan fungsi yang berbeda beda.

Model 7 layer OSI masih banyak digunakan, karena membantu memvisualisasikan dan mengkomunikasikan bagaimana jaringan beroperasi, dan membantu mengisolasi dan memecahkan masalah jaringan.

OSI diperkenalkan pada tahun 1983 oleh perwakilan dari perusahaan komputer dan telekomunikasi terbesar, dan diadopsi oleh ISO sebagai standar internasional pada tahun 1984.

7. Application Layer

Lapisan ini digunakan oleh perangkat lunak pengguna, seperti browser web dan sejenisnya. Pada lapisan ke 7 ini menyediakan protokol yang memungkinkan perangkat lunak untuk mengirim dan menerima informasi dan menyajikan data yang dibutuhkan kepada pengguna. Beberapa contoh protokol lapisan aplikasi adalah Hypertext Transfer Protocol (HTTP), File Transfer Protocol (FTP), Post Office Protocol (POP), Simple Mail Transfer Protocol (SMTP), dan Domain Name System (DNS).

6. Presentation Layer

Pada lapisan ini menyiapkan data untuk lapisan ke 7. Pada layer ini mendefinisikan bagaimana dua perangkat harus menyandikan, mengenkripsi, dan mengompresi data sehingga diterima dengan benar dipada layer selanjutnya. Lapisan ini mengambil data yang dikirimkan oleh aplication layer dan mempersiapkannya untuk transmisi melalui session layer.

5. Session Layer

Session layer membuat saluran komunikasi, yang disebut sessions dengan antar perangkat. Lapisan ini bertanggung jawab untuk membuka session, memastikan session tetap terbuka dan berfungsi saat data sedang ditransfer, dan menutupnya saat komunikasi berakhir. Lapisan ini juga dapat mengatur pos pemeriksaan selama transfer data jika session terganggu, perangkat dapat melanjutkan transfer data dari pos pemeriksaan terakhir.

4. Transport Layer

Pada lapisan ini bertugas untuk mengambil data yang ditransfer di session layer dan memecahnya menjadi "segmen" di ujung pergantian layer. Lapisan ini bertanggung jawab untuk merakit kembali segmen di ujung penerima, mengubahnya kembali menjadi data yang dapat digunakan oleh sessioan layer. Transport layer melakukan flow control, mengirimkan data dengan kecepatan yang sesuai dengan kecepatan koneksi perangkat, dan error control, memeriksa apakah data yang diterima salah dan jika tidak akan memintanya kembali.

3. Network layer

Lapisan jaringan memiliki dua fungsi utama. Salah satunya adalah memecah segmen menjadi paket jaringan, dan memasang kembali paket di sisi penerima. Fungsi yang lainnya adalah merutekan paket dengan menemukan jalur terbaik melintasi jaringan fisik. Lapisan ini menggunakan alamat jaringan (biasanya alamat Protokol Internet) untuk merutekan paket ke node tujuan.

2. Data Link Layer

Lapisan data link membuat dan mengakhiri koneksi antara dua node yang terhubung secara fisik di jaringan. Lapisan ini memecah paket menjadi bingkai dan mengirimkannya dari sumber ke tujuan. Lapisan ini terdiri dari dua bagian Logical Link Control (LLC), yang mengidentifikasi protokol jaringan, melakukan pemeriksaan kesalahan dan menyinkronkan frame, dan Media Access Control (MAC) yang menggunakan alamat MAC untuk menghubungkan perangkat dan menentukan izin untuk mengirim dan menerima data.

1. Physical Layer

Lapisan fisik bertanggung jawab atas kabel fisik atau koneksi nirkabel antara node jaringan. Lapisan ini mendefinisikan konektor, kabel listrik atau teknologi nirkabel yang menghubungkan perangkat, dan bertanggung jawab untuk transmisi data mentah..

Membuat Bel Cerdas Cermat Sederhana Untuk Pemula

11:07 AM Comment

 

Membuat Bel Cerdas Cermat Sederhana Untuk Pemula

Bel cerdas cermat banyak digunakan pada lomba lomba disekolah atau pada masyarakat, bel ini difungsikan untuk mengetahui siapa yang terlebih dahulu memencet bel dan akan menjawab pertanyaan dari moderator. Pada artikel kali ini akan membahas mengenai cara membuat bel cerdas cermat paling sederhana dengan menggunakan relay DPDT. Komponen yang digunakan pada pembuatan bel cerdas cermat ini cukup mudah ditemuka di toko komponen elektronika misalnya

  • Relay DPDT 5V
  • Button
  • Buzzer
  • Led
  • Baterai sebagai catu daya

Untuk rangkaian bel cerdas cermat dapat dilihat pada gambar dibawah ini


Membuat Bel Cerdas Cermat Sederhana Untuk Pemula

Pada relay DPDT diatas terdapat 8 kaki rangkai relay sesuai pada gambar diatas kemudian fungsi led pada rangkaian diatas digunakan untuk mengetahui siapa yang terlebih dahulu memencet tombol bel, karena cara kerja dari bel cerdas cermat diatas jika salah satu tombol ditekan led akan hidup dan maka led pada tombol lainnya tidak akan hidup, tambahkan juga buzzer yang dihubungkan pada kabel merah dan hitam pada LED untuk menambahkan suara pada bel cerdas cermat, untuk power pada rangkaian ini menggunakan baterai atau dapat juga menggunakan adaptor

[Lengkap] Bagian - Bagian Komputer dan Fungsinya

7:13 PM Comment

Kali ini akan membahas mengenai bagian – bagian komputer beserta fungsinya, komputer dibagai menjadi due yaitu perangkat keras atau hardware dan perangkat lunak atau software, hardware juga terdiri dari beberapa komponen yaitu internal hardware dan eksternal hardware.

[Lengkap] Bagian -  Bagian Komputer dan Fungsinya

Internal hardware terdiri dari :

  • Motherboard : Merupakan komponen yang menampung atau tempat unit pemrosesan pusat (CPU) dan perangkat keras internal penting lainnya dan berfungsi sebagai hub pusat yang dijalankan oleh semua komponen perangkat keras lainnya.
  • CPU / Processor : Adalah otak dari komputer yang memproses dan mengeksekusi instruksi digital dari berbagai program, kecepatan clocknya menentukan kinerja dan efisiensi komputer dalam memproses data.
  • Random Access Memory (RAM) : Perangkat keras fisik di dalam komputer yang menyimpan data sementara. Hal ini biasanya ditemukan di slot memori motherboard. Perannya adalah sebagai "memori kerja" komputer untuk informasi yang dibuat oleh program, secara umum semakin cepat RAM, semakin cepat kecepatan pemrosesan di mana memori memindahkan data ke komponen lain.
  • Hard disk : Perangkat penyimpanan fisik yang menyimpan data permanen dan sementara dalam format yang berbeda, termasuk program, OS, file perangkat, foto, dll.
  • Heatsink : Perangkat keras pasif yang menarik panas dari komponen untuk mengatur/mengurangi suhunya guna membantu memastikan komponen tersebut terus berfungsi dengan baik. Biasanya, heat sink dipasang langsung di atas CPU / processo, karena processor komponen yang menghasilkan panas paling banyak di antara komponen internal lainnya.
  • Network interface card (NIC) : NIC adalah papan sirkuit atau chip yang memungkinkan komputer terhubung ke jaringan, juga dikenal sebagai adaptor jaringan atau adaptor jaringan area lokal, biasanya mendukung koneksi ke jaringan Ethernet.

Eksternal hardware terdiri dari input dan output.

Dibawah ini merupakan beberapa contoh input hardware :

  • Mouse : perangkat untuk menggerakkan kursor di sekitar layar komputer dan memungkinkan interaksi dengan objek di layar. Terdapat mouse yang kabel atau nirkabel.
  • Keyboard : perangkat input yang menampilkan keyset QWERTY standar yang memungkinkan user memasukkan teks, angka, atau karakter khusus.
  • Mikrofon : perangkat yang menerjemahkan gelombang suara menjadi sinyal listrik dan mendukung komunikasi audio berbasis komputer.
  • Kamera : perangkat yang menangkap gambar visual dan mengirimkannya ke komputer atau melalui komputer ke jaringan yang terhubung
  • Touchpad : perangkat input, eksternal atau bawaan laptop, yang digunakan untuk mengontrol penunjuk pada layar tampilan. Ini biasanya merupakan alternatif untuk mouse eksternal.
  • USB flash drive : perangkat penyimpanan eksternal yang dapat dilepas yang menggunakan memori flash dan antarmuka dengan komputer melalui port USB.

Contoh output hardware yaitu :

  • Monitor : perangkat output yang mirip dengan layar TV yang menampilkan informasi, dokumen, atau gambar yang dihasilkan oleh perangkat komputasi.
  • Printer : membuat data elektronik berupa softfile dari komputer menjadi bentuk hardfile atau bentuk fisik yang dapat dirasakan.
  • Speaker : perangkat output audio eksternal yang terhubung ke komputer untuk menghasilkan output suara.

Headphone, earphone, earbud. Mirip dengan speaker, perangkat ini menyediakan output audio yang hanya dapat didengar oleh satu pendengar.

Perangkat keras mengacu pada komponen nyata komputer atau sistem pengiriman yang menyimpan dan menjalankan instruksi tertulis yang disediakan oleh perangkat lunak. Perangkat lunak adalah bagian tidak berwujud dari perangkat yang memungkinkan pengguna berinteraksi dengan perangkat keras dan memerintahkannya untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Perangkat lunak komputer mencakup hal-hal berikut:

  • OS atau operating system
  • program yang mengontrol fungsi komputer tertentu
  • aplikasi yang biasanya melakukan operasi pada data yang disediakan pengguna.

Karena perangkat lunak dan perangkat keras bergantung satu sama lain untuk memungkinkan komputer menghasilkan keluaran yang berguna, perangkat lunak harus dirancang untuk bekerja dengan baik dengan perangkat keras.

Kehadiran perangkat lunak berbahaya, atau malware, seperti virus, Trojan horse, spyware, dan worm, dapat berdampak besar pada program komputer dan OS sistem. Perangkat keras tidak terpengaruh oleh malware.

Namun, malware dapat memengaruhi sistem dengan cara lain. Misalnya, ia dapat menghabiskan sebagian besar memori komputer atau bahkan mereplikasi dirinya sendiri untuk mengisi hard drive perangkat. Ini memperlambat komputer dan juga dapat mencegah program yang sah berjalan. Malware juga dapat mencegah pengguna mengakses file di penyimpanan perangkat keras komputer..

Penjelasan Internet of Things (IoT) & Contohnya

1:40 PM Comment

 

Penjelasan Internet of Things (IoT) & Contoh Penerapannya

Apa itu Internet of Thing (IoT) ?

Internet of Things (IoT) yaitu gambaran jaringan objek fisik “sesuatu” yang disematkan dengan sensor, perangkat lunak, dan teknologi lainnya untuk tujuan menghubungkan dan bertukar data dengan perangkat dan sistem lain melalui internet. Perangkat IoT ini berkisar dari benda-benda rumah tangga biasa hingga alat-alat industri yang canggih. Dengan lebih dari 7 miliar perangkat IoT yang terhubung saat ini, para ahli memperkirakan jumlah ini akan tumbuh menjadi 22 miliar pada tahun 2025.

Kenapa  Internet of Things (IoT) penting pada saat ini?

Selama beberapa tahun terakhir, IoT telah menjadi salah satu teknologi terpenting abad sekarang. Sekarang kita dapat menghubungkan benda sehari-hari seperti peralatan dapur, mobil, termostat, monitor bayi ke internet melalui perangkat yang disematkan.

Melalui komputasi berbiaya rendah, cloud, data besar, analitik, dan teknologi seluler, hal-hal fisik dapat berbagi dan mengumpulkan data dengan intervensi manusia yang minimal. Di dunia yang sangat terhubung ini, sistem digital dapat merekam, memantau, dan menyesuaikan setiap interaksi antara hal-hal yang terhubung. Dunia fisik bertemu dengan dunia digital dan mereka akan saling bekerja sama.

Contoh penerapan IoT dalam industri

IoT dalam bidang industri mengacu pada penerapan teknologi IoT dalam pengaturan industri, terutama yang berkaitan dengan instrumentasi dan kontrol sensor dan perangkat yang menggunakan teknologi cloud. Pada saat ini industri telah menggunakan komunikasi mesin ke mesin (M2M) untuk mencapai otomatisasi dan kontrol secara nirkabel. Tetapi dengan munculnya cloud dan teknologi seperti such as analytics and machine learning, industri dapat mencapai tahapan otomatisasi baru dan dengan itu menciptakan pendapatan dan model bisnis baru. IoT terkadang disebut sebagai gelombang keempat revolusi industri, atau Industri 4.0. Berikut ini adalah beberapa contoh umum untuk IoT skala industri:

Smart manufacturing, Smart city Dan masih banyak lagi kegunaan IoT dalam industri.

Contoh projek IoT yang bisa kita buat sendiri yaitu:

Smart Home

Smart Home merupakan proyek IoT yang paling banyak dicari. Smart home yaitu proyek otomatisasi rumah berbasis IoT bertujuan untuk mengotomatisasi fungsi peralatan dan objek rumah tangga melalui Internet. Semua benda rumah tangga yang terhubung melalui jaringan IoT dapat dikontrol dan dioperasikan melalui smartphone.

Penjelasan Internet of Things (IoT) & Contoh Penerapannya

Proyek berbasis IoT ini menggunakan sistem otomatisasi rumah berbasis sentuhan. Komponen proyek ini termasuk koneksi WiFi, mikrokontroler, pin input sensor sentuh bawaan. Sementara mikrokontroler terintegrasi dengan modem WiFi untuk mendapatkan perintah dari pengguna melalui Internet, layar LCD menampilkan status sistem. Ketika mikrokontroler menerima perintah, mikrokontroler memproses instruksi untuk mengoperasikan sistem yang sesuai dan menunjukkan status sistem pada layar LCD.

Alarm Anti Maling

Keamanan adalah salah satu pilihan utama untuk rumah atau kantor. Memiliki sistem keamanan yang kuat membantu mencegah penyusup yang tidak diinginkan. Sistem anti-pencurian berbasis IoT adalah solusi sempurna untuk melindungi rumah atau kantor.

Penjelasan Internet of Things (IoT) & Contohnya

Sistem keamanan berbasis IoT ini diprogram untuk menegtahui jika ada jendela atau pintu yang dibobol oleh pencuri. Saat dihidupkan, satu gerakan dapat memicu alarm, sehingga mengingatkan pemilik rumah atau kantor tentang orang yang tidak diinginkan. Alat ini dapat digunakan ketika Anda mengosongkan rumah atau bangunan lainnya, sensor PIR diaktifkan untuk melacak setiap gerakan di dalam dan di sekitar bangunan. Ini adalah salah satu proyek IoT terbaik untuk dipraktikkan.

Jadi jika penyusup memasuki bangunan, sensor akan mengirim data ke mikrokontroler, yang kemudian mengubahnya menjadi sinyal bagi kamera untuk mengambil gambar penyusup. Gambar ini kemudian secara otomatis dikirim ke pengguna di smartphone.