Tutorial Lengkap Modul GSM/GPRS SIM 800l V.1 dan V.2 Dengan Arduino Hingga Mengirim SMS Ke Smart Phone

4:55 PM

 

Pada artikel kali ini akan membahas tentang modul gsm sim 800l V.1 dan V.2 serta juga akan dibahas bagaimana cara mengakses modul sim dengan arduino hingga terhubung ke smart phone. untuk lebih jelasnya mari kita simak pada penjelasan dibawah ini.

Penjelasan tentang modul gsm/gprs sim 800l

Modul gsm 800l ini merupakan modul yang sering digunakan di berbagai macam project elktronika. Pada modul sim 800 menggunakan chip seluler GSM SIM800l dari SimCom. Modul sim 800l ini bekerja pada tegangan 3.4V sampai 4.4V itu untuk modul sim V.1 dan untuk V.2 bisa bekerja pada tegangan 5V. Jika menggunakan modul sim V.1 maka diharuskan menggunakan stepdown untuk menurunkan tegangan sehingga tidak menyebabkan kerusakan pada modul. Tetapi untuk modul sim V.2 bisa langsung menggunakan tegangan 5V tanpa harus menggunakan stepdown dan tidak akan merusak modul tersebut.

Komunikasi yang digunakan pada sim 800l yaitu menggunakan perintah ATCommand, ATCOmmand yaitu perintah yang digunakan untuk mengirim dan menerima data pad modul sim 800l.

Perintah ATCommand merupakan gabungan karakter perintah yang digunakan untuk komunikasi serial.

Pada modul sim 800l V.1 terdapat pin yang lumayan banyak yaitu :

  • ANT untuk antena
  • VCC dan GND untuk catu daya
  • RST digunakan sebagai reset
  • RX untuk receiver data serial
  • TX untuk tranceiver data serial
  • RING digunakan untuk telp masuk
  • DTR
  • MIC + untuk kutub mic +
  • MIC - untuk kutub mic -
  • Speaker + untuk speaker atau juga amplifier kutub +
  • Speaker - untuk speaker atau juga amplifier kutub –

Modul sim800l V.1 memiliki spesifikasi sebagai berikut :

  • Tegangan pada VCC berkisar antara 3.7V hingga 4.3V DC. Jika tegangan melebihi itu akan merusak modul
  • Ic yang digunakan yaitu chip 800
  • Dapat beroperasi pada suhu 40 °C hingga 85 °C
  • Frequensi pada jaringan GSM QuadBand(850, 900, 1800, 1900 Mhz)
  • Port TTL sehingga dapat digunakan atau diakses langsung dengan mikrokontroler
  • Memiliki ukuran yang kecil yaitu 2.5cm x 2.5cm
  • Memiliki indikator led sebagai tanda jika modul terhubung ke jaringan, indikator led akan berkedip lambat jika mendapatkan sinyal, dan berkedip cepat ketika tidak terhubung atau tidak mendapatkan sinyal.

Dibawah ini merupakan gambar modul sim V.1

Tutorial Lengkap Modul GSM/GPRS SIM 800l V.1 dan V.2 Dengan Arduino Hingga Mengirim SMS Ke Smart Phone

Kemudian muncul lah pengembangan dari modul sim V.1 yaitu modul sim V.2 yang tentunya penyempurnaan dari modul sebelumnya. Tetapi V.1 dan V.2 tidak terlalu banyak perbedaan, akan tetapi yang cukup menjadi pembeda yaitu PIN interfacenya dan juga BreakBoardnya. Yang sangat signifikan pada pengembangan modul sim V.2 ini yaitu penggunaan catu daya atau power, yaitu menggunakan tegangan 5V jadi dangat memudahkan pengguna saat membuat sebuah project tanpa harus menambahkan modul stepdown seperti pada modul sim V.1

Modul sim 800l V.2 memiliki spesifikasi sebagi berikut :

  • Menggunakan catu daya 5V DC
  • Ic yang digunakan yaitu chip SIM800
  • Bekerja pada frekuensi  QuadBoard 850, 900, 1800, 1900 Mhz
  • Memiliki ukuran breakboard 4 cm x 2.8 cm lebih besar daripada V.1
  • Dapat bekerja pada suhu 40 °C hingga 85 °C

Pada indikator led modul sim v.2 ini sama dengan modul sim yang V.1 yaitu pad network led akan berkedip cepat jika modul tidak mendapatkan jaringan atau sedang mencari jaringan, dan network led akan berkedip lambat jika mendapatkan jaringan atau terhubung dengan jaringan. Pada indikator ring led akan menyala jika power ON dan tidak ada telp masuk, indikator ring led akan mati jika ada telp masuk dan berkedip jika terjadi tegangan drop dan auto reset.

Pada modul sim 800l V.2 memiliki lebih sedikit pin out daripada modul sim V.1

  • 5V untuk catu daya/ power
  • GND untuk ground
  • VDD merupakan pin refrensi dari tegangan 5 Vdc
  • SIM_TXD sebagai pin Trasceiver atau pengirim
  • SIM_RDX untuk pin Receiver atau penerima
  • RST digunakan untuk pin reset

Dibawah ini merupakan gambar dari modul sim 800l V.2

Tutorial Lengkap Modul GSM/GPRS SIM 800l V.1 dan V.2 Dengan Arduino Hingga Mengirim SMS Ke Smart Phone

Setelah mengenal modul sim 800l akan dibahas bagaimana cara akses modul sim 800l V.1 dan V.2, untuk lebih jelasnya silahkan lihat pada keterangan dibawah ini

Rangkaian modul sim 800l V.1 dengan arduino yaitu :


Tutorial Lengkap Modul GSM/GPRS SIM 800l V.1 dan V.2 Dengan Arduino Hingga Mengirim SMS Ke Smart Phone

Keterangan dari rangkaian diatas yaitu :

  • Setting modul step down supaya outputnya menjadi 3.7V DC dengan cara hubungkan in step down pada arduino dan out pada step down ke multimeter untuk mengetahui tegagan output yang keluar dengan cara putar potensio untuk mengatur outputnya.
  • Setelah modul step down sudah memiliki output sesuai yaitu 3.7V selanjutnya hubungkan outputnya ke tegangan IN power pada modul sim 800l
  • Pin RX pada modul sim 800l hubungkan ke pin RX pada arduino
  • Pin TX pada modul sim 800l hubungkan ke pin TX pada arduino

Untuk rangkaian pada modul sim 800l V.2 dapat dilihat dibawah ini.


Tutorial Lengkap Modul GSM/GPRS SIM 800l V.1 dan V.2 Dengan Arduino Hingga Mengirim SMS Ke Smart Phone

Rangkaian pada modul sim 800l V.2 tidak jauh beda dengan rangkaian pada modul sim V.1 hanya saja pada modul V.2 tidak menggunakan stepdown karena sudah bisa menggunakan tegangan 5V DC secara langsung dari arduino.

Setelah semua terhubung kemudian sambungkan arduino ke laptop atau komputer yang sudah terinstal Arduino IDE dan upload program untuk mengakses modul sim 800l tersebut, untuk program dapat dilihat dibawah ini.

Jangan lupa untuk memasukkan kartu SIM yang telah aktif pada modul SIM 800l

[program]

#include 
SoftwareSerial SIM800L(2, 3); // RX | TX
// hubungkan TX / SIM_TXD pada pin 2 arduino 
// hubungkan RX / SIM_RXD pada pin 3 arduino
char c = ' ';
void setup() 
{
    Serial.begin(9600);
    while(!Serial);
    Serial.println("Arduino dengan Module GSM siap");
    SIM800L.begin(9600);  
    Serial.println("Module GSM siap digunakan komunikasi");
    delay(1000);
    Serial.println("Persiapan selesai! SIM800 siap digunakan!");
}
 
void loop()
{
    if (SIM800L.available())
    { c = SIM800L.read();
      Serial.write(c);}
    if (Serial.available())
    { c = Serial.read();
      SIM800L.write(c);  
       }
}
program diatas merupakan program untuk mengakses modul sim800l, dan untuk program mengirimkan pesan ke nomor yang dituju berbeda lagi programnya, dan programnya dapat dilihat dibawah ini : 

[program]

#include 
SoftwareSerial SIM800L(2, 3); // RX | TX
// hubungkan TX / SIM_TXD pada pin 2 arduino 
// hubungkan RX / SIM_RXD pada pin 3 arduino
void setup() 
{
    Serial.begin(9600);
    while(!Serial);
    Serial.println("Arduino dengan Module GSM siap");
    SIM800L.begin(9600);  
    Serial.println("Module GSM siap digunakan komunikasi");
    delay(1000);
    Serial.println("Set format SMS ke ASCII");
    SIM800L.write("AT+CMGF=1\r\n");
    delay(1000); //waktu jeda 1 detik
    Serial.println("SIM800 Atur SMS ke Nomor Yang Dituju");
    //ganti No hp kalian yang ada di smart phone
    SIM800L.write("AT+CMGS=\"08.......\"\r\n");
    delay(1000); 
    Serial.println("Module kirim SMS ke nomor yang dituju");
    SIM800L.write("testing pesan"); 
    delay(1000);
    Serial.println("Ketik pada keyboard Ctrl+Z atau ESC > keluar menu ini");
    SIM800L.write((char)26);
    delay(1000);
    Serial.println("SMS Telah Dikirim!");
}
 
void loop() {
}

Ganti pada program yang berwarna merah diatas dengan nomor hp yang dituju. Selanjutnya upload ke board dan ujicoba dengan mengggunakan AT Command.

Sekian untuk artikel kali ini semoga bermanfaat. Sampai jumpa pada artikel selanjutnya..


Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Disqus
Tambahkan komentar Anda

No comments